GURAH MASSAL DI MA NU MIFFA

{[["☆","★"]]}

Ustadz Ahmad Fatoni memasukkan ramuan ke hidung peserta gurah.

       Kudus, El Miffa.com. OSIS MA NU Miftahul Falah Cendono Dawe Kudus adakan gurah massal pada Sabtu, 2/11/19 di halaman madrasah.  Kegiatan yang merupakan program OSIS MA NU Miffa masa khidmat 2019/2020 ini diikuti sekitar tujuh puluh santriwan santriwati. 
       
       Menurut Moh. Sahlan, pembina OSIS, gurah merupakan terapi kuno yang dilakukan para kiai zaman dahulu kepada para santri agar mereka mempunyai suara yang kuat dan merdu sebagaimana suara nabi Daud AS. "Dengan memberikan ramuan alami dan ditambah kekuatan lafal-lafal suci, para santri akan memiliki kekuatan suara yang merdu untuk melantunkan kalam Ilahi dan sholawat Nabi," jelasnya.

       Selain itu, menurut Sahlan, gurah juga bisa digunakan terapi kesehatan. Untuk mengeluarkan lendir-lendir dan penyakit. Mereka yang teratur melakukan gurah akan terhindar dari sakit kepala dan flu. Otak juga menjadi segar, cocok untuk para santri dan pelajar.       
       
       "Tradisi gurah ini harus dilestarikan. Jangan sampai punah. anak-anak sekarang harus dikenalkan dengan budaya dan tradisi nenek moyangnya. Tradisi para kiai dan santri. Oleh karena itu, kegiatan gurah massal ini akan dilanjutkan setiap bulan sekali," tutur sahlan.

       Acara gurah massal OSIS MA NU Miffa mengundang pakar gurah dari Kawa'an Kudus, Ustadz Ahmad Fatoni yang juga pengajar Qiro'ah di MA NU Miffa. Para santri mengikuti gurah dengan penuh antusias. Setelah diberi pengarahan oleh ustadz Ahmad Fatoni, mereka malakukan semua ritual gurah secara tertib. (MAN)        



Posting Komentar

0 Komentar