Ustad Yusuf: Jangan Sekali-kali Pamer Dalam Berpakaian

{[["☆","★"]]}
Ustadz Abdullah Yusuf mengisi mauidhoh dalam pengajian rutin di musholla Miftahul Jannah Geneng.

Kudus, El Miffa.Com. Dalam berpakaian seorang muslim hendaknya tidak hanya menuruti kebutuhan mode atau gaya. Sebaiknya diniati melakukan perintah Allah, yakni menutup aurat. Dengan demikian ada nilai ibadah dalam memakai pakaian.

Demikian disampaikan ustadz Abdullah Yusuf dalam acara pengajian rutin pada Kamis malam (12/12) di musholla Miftahul Jannah Geneng Cendono Dawe Kudus.

Ustadz Yusuf yang merupakan ketua GP Ansor Cendono itu berpesan kepada jamaah pengajian untuk selalu berpakaian yang sopan dan menutupi aurat agar tidak menimbulkan fitnah.

"Jangan pula berpakaian dalam rangka pamer kepada sesama. Itu merugikan diri sendiri dan bukan ajaran Rasulullah, " imbuh Yusuf.

Jama'ah pengajian mendengarkan ceramah ustadz Muhammad Yusuf.

Selain masalah berpakaian, ustadz Yusuf juga menjelaskan perihal adab bangun tidur. Dengan mengambil keterangan dari kitab Bidayatul Hidayah Lil Imam Ghozali menjelaskan, saat seseorang dalam kondisi tidur, syetan memasangkan tiga belenggu atau kuncian di leher orang yang tertidu

Dengan terbelenggu tiga kuncian syetan tadi, seseorang menjadi tidak berdaya menghadapi godaan syetan dan akhirnya mengikuti kehendak syetan.

Ketiga kuncian tersebut bisa hilang dengan cara pertama, saat bangun tidur dzikir kepada Allah terutama dengan do'a bangun tidur. Kedua, berwudlu dengan sempurna. Dan ketiga, melaksanakan sholat sunnah.

"Kalau kita mau melakukan tiga hal tadi, kita akan terlepas dari belenggu syetan pada pagi hari. Dan kita menjadi semangat dalam menjalani aktivitas tanpa gangguan dari syetan," jelas ustadz Yusuf sebelum menutup pengajian.

Pengajian rutin setiap malam Jum'at ini diselenggarakan GP Ansor Cendono bekerja sama dengan pengurus musholla Miftahul Jannah Geneng Cendono. (MAN)

Posting Komentar

0 Komentar