H. Mawahib Afkar, DPRD Provinsi Jawa Tengah sebagai narasumber, menyampaikan bahwa generasi sekarang merupakan mayoritas generasi yang serbainstan. Di era yang serbadigital ini ada sisi negatif yang muncul, salah satunya dari sisi tenaga manusia yang mulai dikurangi yang menyebabkan terjadinya pengangguran. Selain itu, kita juga harus memikirkan bagaimana caranya agar kawasan hijau dapat dipertahankan.
"Kita harus mengajarkan politik yang digunakan untuk menyejahterakan semuanya, bukan politik yang digunakan untuk memperkaya diri dengan cara korupsi" Tegas beliau.
Materi disambung oleh Irwan Ali Hidayat, yang menerangkan tentang bagaimana cara kita harus bisa menyadarkan masyarakat terkait dengan politik Isam. Irwan mendapat pesan secara langsung dari Mbah Maimoen Zubair bahwa "Muslim yang tidak peduli dengan politik akan dipimpin oleh orang-orang yang tidak peduli dengan akidah Islam".
Tentang 5.0 merupakan persiapan mental yang digunakan untuk menata masa depan. M. Andi Kurniawan, mahasiswa berprestasi UNNES sebagai narasumber lain menjelaskan tentang kita sebagai Gen Z agar bisa berakselerasi dalam menata masa depan.
"Kita sebagai Gen Z memang harus siap mental dalam menata masa depan, fokus dengan mengembangkan diri dan membuka diri dengan berbagai hal karena belajar itu tidak akan melelahkan pikiran" Ungkapnya.
Berdasarkan penjelasan dari panitia Politic Festival, Awwaliya Putri, acara tersebut merupakan acara tahunan yang diadakan oleh HMPS PPI. "Motivasi diadakannya ini yaitu untuk menambah skill dan wawasan anak-anak prodi PPI itu sendiri, serta mempromosikan dan memperkenalkan prodi kami kepada temen-temen SMA-MA" Ujarnya.
Sasaran kegiatan merupakan anak-anak SMA-MA, pengurus HMPS PPI, mahasiswa prodi PPI, serta seluruh mahasiswa IAIN Kudus yang mengikuti organisasi mahasiswa. Harapan dengan diadakannya seminar ini yaitu untuk anak-anak SMA agar prodi PPI dapat lebih dikenal di SMA-SMA, sedangkan untuk mahasiswa sendiri yaitu lebih dapat menambah skill dan relasi, karena mahasiswa sangat penting untuk berelasi dengan orang lain apalagi anak politik yang memang harus berelasi dengan orang-orang yang berada di politik.
Peserta seminar juga turut menyampaikan kesan dan antusias mereka dalam mengikuti seminar ini.
"Acaranya sangat bagus, saya merasa sangat termotivasi setelah kegiatan ini, narasumbernya juga keren-keren. Ada yang dari DPRD yang memang dari ranah perpolitikan, jadi saya bisa lebih sadar lah, dan lebih bisa memikirkan nantinya bakal kemana" Ungkap Heri, salah satu siswa dari SMAN 1 Bae.
Melvi Eka Arfiani, siswi MA NU Miftahul Falah juga menyampaikan kesannya. "Senang bisa mengikuti seminar ini karena dapat ilmu baru, khususnya ilmu politik, aku juga mendapatkan jawaban atas ketakutan yang selama ini masih aku pendam akan masa depan ku sendiri itu. Aku mendapat sedikit petunjuk nantinya hidupku ini mau bagaimana, jadi dengan mengikuti seminar ini aku merasa sangat berkesan dan bahagia" Ujarnya.
Redaktur
Farizka Ma'unnikmah XI A MIPA
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
0 Komentar