Keutamaan Sholat di Awal Waktu, Bahaya Menunda-nunda Sholat dan Fadhilah Sholat Sunah

{[["☆","★"]]}

Keutamaan Sholat di Awal Waktu, Bahaya Menunda-nunda Sholat dan Fadhilah Sholat Sunah



Ngaji Kitab At Targhib wa Tarhib bersama Kiai Aniq Abdullah (Part 6)

Manu-miffa.sch.id - Nabi Muhammad berkata, melaksanakan sholat di awal waktu akan memperoleh ridlo Allah dan sholat di tengah waktu memperoleh rahmat Allah, sementara melakukan sholat di akhir waktu mendapat ampunan dari Allah. 

Nabi Muhammad berkata, amal yang paling utama adalah sholat di awal waktu dan birrul walidain serta jihad. 

Diceritakan, dalam perjalanan isra' mi'raj nabi Muhammad mendatangi suatu kaum yang kepalanya dipukul dengan batu besar sampai hancur. Kemudian kepalanya kembali utuh lalu dipukul lagi sampai hancur, dan begitu seterusnya. 

Nabi Muhammad bertanya kepada Jibril, siapa mereka itu? Jibril menjawab, mereka adalah kaum yang kepalanya berat digunakan untuk melaksanakan sholat. 

Diceritakan Ibnu Abbas, Nabi berkata, besok di hari kiamat seorang laki-laki dihadirkan di hadapan Allah lalu malaikat diperintahkan untuk memasukkan laki-laki itu ke neraka. 

Laki-laki itu bertanya, kenapa saya dimasukkan neraka wahai Tuhan? Allah menjawab, karena sebab kamu mengakhirkan shalat dan telah membohongi sumpahmu kepadaku. 

Begitulah, mengakhirkan sholat saja akan memperoleh siksa dan dimasukkan ke neraka, apalagi sampai berani meninggalkan sholat.

Fadhilah Sholat Sunah 

Nabi Muhammad berkata, dua rakaat fajar (sholat sunah Subuh atau qobliyah Subuh) itu lebih baik dari dunia seisinya. 

Orang yang memelihara 4 rakaat sebelum Dzuhur dan 4 rakaat sesudah Dzuhur maka ia diharamkan masuk neraka. 

Orang yang sholat 4 rakaat sebelum Asar maka badannya diharamkan masuk neraka. Dan orang yang sholat 6 rakaat sehabis  Magrib (sholat awwabin) itu sebanding dengan ibadah 12 tahun dan dosanya diampuni. 

Orang yang sholat Isya' berjamaah dan ia sholat 4 rakaat sebelum keluar dari masjid maka itu sebanding dengan Lailatul Qadar. 

Nabi Muhammad berkata, Allah itu ganjil dan menyukai yang ganjil. Barang siapa yang tidak melaksanakan sholat witir maka tidak termasuk umatku. 

Pentingnya Sholat Malam 

Allah bersabda dalam surat As Sajdah ayat 16-17. Lambung (tubuh) mereka jauh dari tempat tidur (untuk salat malam) seraya berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut (akan siksa-Nya) dan penuh harap (akan rahmat-Nya) dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.

Tidak seorang pun mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka berupa (macam-macam nikmat) yang menyenangkan hati sebagai balasan terhadap apa yang selalu mereka kerjakan.

Nabi Muhammad berkata, lakukanlah sholat malam karena qiyamullail adalah kebiasaan orang-orang sholih dan sarana mendekatkan diri kepada Allah dan mencegah dosa, menghapus kejelekan, dan mengusir penyakit dari badan. 

Nabi Muhammad berkata, sesungguhnya Allah benci terhadap orang yang kolot, sering mengumbar suara di pasar, seperti bangkai di saat malam, seperti himar di siang hari dan sangat menyukai urusan dunia serta bodoh dalam urusan akhirat. 

Sholat Dhuha dan Tarawih 

Nabi Muhammad berkata, orang yang menjaga 2 rakaat Dhuha maka dosa-dosanya diampuni walaupun sebanyak riak lautan. 

Nabi berkata, sesungguhnya Allah mewajibkan puasa Ramadhan dan mensunahkan qiyamullail. Maka barang siapa yang puasa Ramadhan dan menghidupkan malamnya dengan penuh keimanan serta mengharapkan pahala maka dosa-dosanya keluar sebagaimana hari ibunya melahirkan. 

Menyempurnakan Rukun Sholat 

Nabi Muhammad berkata, orang yang berwudhu dan membaguskan wudhunya kemudian melakukan sholat serta menyempurnakan ruku' dan sujud dan bacaan Fatihah maka Sholat mendoakan kepadanya, semoga Allah menjagamu sebagaimana kamu menjagaku. 

Kemudian sholat tadi dinaikkan ke langit berupa cahaya yang sangat terang. Pintu-pintu langit dibuka sehingga sampai pada Allah dan sholat memberikan syafaat kepada orang yang menjalankannya. 

Namun ketika seseorang tidak menyempurnakan ruku', sujud dan bacaan Fatihah maka Sholat berkata kepadanya, maka sholat berkata, semoga Allah menyia nyiakanmu sebagaimana kamu menyia nyiakan aku. 

Kemudian sholat tadi dinaikkan ke langit berupa kegelapan. Pintu-pintu langit ditutup dan shalat dilipat rapat sebagaimana pakaian yang rusak dan shalat yang tidak diterima tadi dilempar ke wajahnya.

Nabi Muhammad berkata, anggota badan yang digunakan untuk sujud yaitu jidat atau kening, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua telapak kaki yang dipancatkan. 

Redaksi

Berikut link YouTube ngaji Kitab At Targhib wa Tarhib bersama Kiai Aniq Abdullah (Part 6) 

https://youtube.com/live/UuLSdbuYxuA?si=BJg6Excf_Seiakp4



Posting Komentar

0 Komentar