Perpisahan Kepala Madrasah Purna Tugas FK2MA, Mulang Yo Selawase

Perpisahan Kepala Madrasah Purna Tugas FK2MA, Mulang Yo Selawase

Foto bersama kepala-kepala MA di lingkungan FK2MA Kudus bersama para kepala madrasah purna tugas dan pindah tugas beserta Ketua LP Ma'arif Kabupaten Kudus dan Pengawas Madrasah, H. Syaudin dan Hj. Hasnah, Senin (2 Desember 2024) di Hotel Horison Batu Malang.

Malang, manu-miffa.sch.id. - Forum Komunikasi Kepala Madrasah Aliyah (FK2MA) LP Ma'arif Kabupaten Kudus mengadakan acara perpisahan untuk kepala madrasah yang purna tugas dan pindah tugas. 

Acara tersebut dilaksanakan Senin, (2/12/2024) di Hotel Horison Batu Malang dalam rangka kegiatan study banding ke MAN 2 Kota Malang.

KH Jazuli selaku ketua FK2MA menyampaikan dalam sambutannya, kegiatan pelepasan seperti ini sudah menjadi budaya yang dijalankan di lingkungan LP Ma'arif Kabupaten Kudus. 

"Sudah dapat restu dari ketua LP Ma'arif, Yai Ridwan. Makanya kita berani jalan," kata Yai Jazuli seraya tersenyum ke arah ketua LP Ma'arif. 

KH Jazuli mengatakan ada 2 kepala Madrasah Aliyah yang sudah purna tugas karena memang batasan usia sesuai regulasi. 

Mereka adalah H. Asnadi Kepala MA NU Miftahul Falah dan H. Saifuddin Zuhri Kepala MA NU Ibtidaul Falah. 

Ditambah satu lagi Kepala MA NU Ahmad Said, H. Safuan karena pindah tugas menjadi anggota dewan di DPRD Kabupaten Kudus. 

"Beliau bertiga ini sosok kepala madrasah yang sangat loyal pada NU terutama di bidang pendidikan. Contohlah mereka. Dalam perjuangannya tidak pernah lelah," pesan Gus Jazuli kepada para kepala yang tergabung dalam FK2MA. 

Putra KH Ahmad Basyir Jekulo itu berpesan bahwa ada jiwa mulang dalam setiap guru.

"Menjadi santri (belajar) itu selamanya. Mulang yo selawase," tandasnya. 

Sementara itu Ketua LP Ma'arif Kabupaten Kudus, KH Ridwan menyampaikan, kegiatan perpisahan hanyalah formalitas. 

Hubungan dan komunikasi harus tetap berjalan baik. Dan yang penting, pesannya, harus tetap semangat mengabdi di NU bersama para kiai. 

"Untuk yang menjadi penerus ini harus belajar banyak kepada para pendahulunya karena mereka yang punya banyak pengalaman dalam mengembangkan madrasah," ujarnya. 

Prestasi dan kinerja tiga kepala madrasah (H. Asnadi, H. Saifuddin Zuhri, dan H. Safuan) juga diakui oleh pengawas madrasah Kementerian Agama Kabupaten Kudus, H. Syaudin. 

"Prestasi beliau bertiga ini luar biasa. Semoga para penerusnya bisa melanjutkan perjuangan mereka," kata H. Syaudin. 

Ia berpesan kepada FK2MA untuk selalu sigap menghadapi segala perubahan yang ada. FK2MA harus bisa menangkap momentum untuk memajukan madrasah. 

"Mari maju dan berprestasi bersama di FK2MA," tandasnya menyemangati. 

Moh. Ali Nuhin